SEKILAS INFO
: - Rabu, 18-12-2024
  • 4 tahun yang lalu / Pemuktahiran Data Pokok Pendidikan, Sehingga Untuk Setiap Guru Agar memverifikasi Akun Dapodik GTK masing ke Operator Dapodik Sekolah. Diharapkan Menggunakan Email Aktif Pada Saat Aktivasi Akun Dapodik GTK.
MODUL AJAR TEKS DESKRIPSI 1
A.       INFORMASI UMUM
 Nama Sekolah                       : SMPN 13 GORONTALO
Jenjang Sekolah                    : SMP
Alokasi Waktu                       : 2 x 40 Menit
Pertemuan Ke-                      : 1 (Kesatu)
Fase                                         : D
Elemen                                    : Menyimak
Capaian Pembelajaran             : Peserta didik mampu menganalisis dan mengevaluasi
informasi berupa gagasan,pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari berbagai tipe teks (nonfiksi dan fiksi) audiovisual dan aural dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara. Peserta didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai informasi dari topik aktual yang didengar.
B.   Tujuan Pembelajaran
 
Peserta didik menganalisis dan mengevaluasi ide pokok, ide penjelas, kalimat fakta dan kalimat opini, unsur intrinsik dan ekstrinsik pada sebuah objek teks deskripsi baik yang didengar dan dibaca secara lisan, tulis, dan
Kata kunci yang akan dipelajari dan pertanyaan inti (essential question) Kata/Frasa Kunci:
teks, deskripsi, data, objek, pengamatan, gagasan, struktur, kebahasaan, kesan.
Pertanyaan Pemantik                  :
  1. Apa itu teks deskripsi?
  2. Bagaimana ciri-ciri teks deskripsi?
C.   Profil Pelajar Pancasila :
  1. Kreatif, yang ditunjukkan melalui menghubungkan makna-makna, membangun atau merekonstruksikan imaji-imaji visual dengan baik, menyesuaikan atau mengadaptasikan imaji dengan pikiran imajinatif untuk menciptakan karya baru dalam tulisan, lukisan, dan
  2. Mandiri, ditunjukkan dengan self regulator untuk bisa fokus terhadap apa yang disimak
  3. Bernalar kritis, peserta didik dapat memberikan pendapatnya mengenai materi teks deskripsi
  4. Kreatif, dengan menghubungkan makna-makna yang membangun dan dengan merekonstruksikan imaji visual yang membangun
  1. Sarana dan Prasarana : Handphone untuk mengakses Materi/Video, alat tulis, Buku Bacaan
  1. Target Peserta Didik : Peserta didik reguler
  1. Jumlah Peserta Didik : 32 Orang
G.   Moda Pembelajaran        :
  • Tatap muka
  • PJJ Daring
  • PJJ Luring
  • Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
H.   Materi ajar, Alat dan Bahan :
 
  1. Materi teks deskripsi diperoleh dari buku panduan siswa yang diterbitkan oleh ERLANGGA
  2. Alat dan Bahan
    1. Kertas
    2. Pena/pensil/ spidol
    3. Sumber literasi (buku, majalah, koran, sumber internet)
I. Kegiatan Pembelajaran
 
Individu
Berkelompok (> 2 orang)
Metode:
  • Diskusi
  • Presentasi
J.   Asesmen  :
  1. Asesmen diagnosis
Penilaian diberikan di awal kegiatan pembelajaran, dilihat dari kesiapan peserta didik di awal pembelajaran, peserta didik dapat menjawab atau mengungkapkan pendapat tentang kompetensi awal yang diberikan guru.
  1. Asesmen formatif
Penilaian saat pembelajaran berlangsung
No.
Aspek yang dinilai
Ya
Tidak
1.
Mengungkapkan pendapat
2.
Mengungkapkan pertanyaan
3.
Menjawab pertanyaan dengan benar
4.
Menghargai pendapat/jawaban teman
  1. Asesmen sumatif
Soal diberikan akhir pelajaran
Soal
Kemungkinan Jawaban
Kategori Penilaian
Rencana Tindak Lanjut
1. Apakah pengertian dari teks deskripsi!
a.  Pemaparan
b.  Penggambaran
c.  Penulisan kalimat
Paham Utuh
Pembelajaran dapat dilakukan pada materi berikutnya
a.    Pemaparan
b.    Penggambaran
c.    Penulisan kalimat
Paham sebagian
Memberikan pelajaran remidial
Tidak Menjawab
Tidak
paham
2. Apa pengertian dari objek?
a.  Bersifat menggambarkan
b.  Hanya sekedar kalimat
Paham Utuh
Pembelajaran dapat dilakukan pada materi berikutnya
a. Bersifat menggambarkan
b.     Hanya sekedar
kalimat
Paham sebagian
Memberikan pelajaran remidial
Tidak Menjawab
Tidak
paham
3. Hal apa sajakah yang dapat dituliskan/digambarkan melalui teks deskripsi
a.  Deskripsi tempat, orang, dan alam sekitar
b.  Menuliskan tentang ciri-ciri
orang atau tempat
Paham Utuh
Pembelajaran dapat dilakukan pada materi berikutnya
a. Deskripsi tempat, orang, dan alam sekitar
b.   Menuliskan tentang ciri-ciri
orang atau tempat
Paham sebagian
Memberikan pelajaran remidial
Tidak Menjawab
Tidak
paham
4. Bagaimanakah gaya penulisan teks deskripsi di media
a.  Deskripsi tempat, orang, dan alam sekitar
b.  Menuliskan tentang ciri-ciri
orang atau tempat
Paham utuh
Pembelajaran dapat dilakukan pada materi berikutnya
a. Deskripsi tempat, orang, dan alam sekitar
b.  Menuliskan
tentang ciri-ciri orang atau tempat
Paham sebagian
Memberikan pelajaran remidial
Tidak Menjawab
Tidak
paham
  1. Persiapan Pembelajaran PENDAHULUAN (10 menit)
  • Guru membuka pembelajaran, peserta didik bersama guru melakukan doa bersama
  • Guru mengabsen kehadiran peserta didik
  • Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
  • Peserta didik bertanya jawab dengan guru mengenai keterkaitan materi yang akan dipelajari dengan pengalaman peserta didik saat mempelajari materi
  • Dengan merujuk dimensi profil pelajar pancasila, guru menyampaikan butir karakter yang hendak dikembangkan selain yang terkait dengan
KEGIATAN INTI (60 menit)
  • Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk membaca teks deskripsi tentang “Taman Indonesia kaya” dan “Langit Pagi di sekolah Baruku” dengan waktu yang telah ditentukan (Literasi)
  • Peserta didik membaca teks deskripsi “Taman Indonesia Kaya” dan “Langit Pagi di sekolah baruku” secara berkelompok
  • Peserta didik berdiskusi menjawab pertanyaan mengenai teks deskripsi yang disajikan oleh
  • Guru memberikan penguatan materi berupa video mengenai teks deskripsi https://youtu.be/2Bl9WRQ4DfY dan materi yang berasal dari buku siswa serta sumber
PENUTUP (10 menit)
  • Peserta didik bersama guru merefleksikan hasil
  • Peserta didik bersama-sama dengan guru menyimpulkan materi yang telah
  • Guru menyampaikan materi pembelajaran yang akan dibahas untuk pertemuan
L.       Refleksi Guru
  1. Kesulitan peserta didik dalam menganalisis informasi yang terdapat dalam teks deskripsi? Apa yang dilakukan oleh guru saat peserta didik mengalami kesulitan tersebut?
  2. Apa kesulitan peserta didik saat mengamati teks deskripsi yang terdapat dalam buku bacaan? Apa yang dilakukan oleh guru saat peserta didik mengalami kesulitan?
  3. Apakah ada peserta didik yang tidak fokus saat mengikuti pembelajaran? Apa yang menyebabkan peserta didik tidak fokus saat mengikuti pembelajaran?
  4. Apakah pembelajaran berlangsung sesuai dengan rencana pembelajaran guru?
M.          Pertanyaan Refleksi
 
No
Refleksi diri
Sudah bisa
Perlu belajar lagi
1.
Saya dapat menemukan informasi yang terdapat dalam Teks Taman Mini Indonesia Indah dan Rumahku
2.
Saya dapat menemukan objek teks deskripsi
3.
Saya memahami gaya penulisan teks deskripsi/kebahasaan teks deskripsi
 
Keterampilan dan pengetahuan yang saya pelajari dalam pembelajaran ini:
Proses pembelajaran:
 
  1. Kegiatan yang paling sulit saya ikuti dalam pembelajaran ini:
  1. Usaha yang saya lakukan untuk memperbaiki proses belajar:
  1. Pandangan saya terhadap usaha belajar yang sudah saya lakukan (lingkari salah satu)
1
sangat tidak puas
2
tidak puas
3
biasa saja
4
Puas
5
sangat puas
N.       Daftar Pustaka
Erlangga,  2002. Mahir Berbahasa Indonesia. Jakarta: Tim Edukatif
O.           Lembar Kerja Siswa
 
Nama peserta didik           : ………………………………..
Nomor absen                     : ……………………………….
Nama sekolah                    : ………………………………..
Kelas/semester                   : ………………………………..
Materi                                : Menemukan ide pokok pada teks deskripsi Petunjuk Pengerjaan:
Tuliskanlah ide pokok yang terdapat dalam kedua teks deskripsi yang telah
disajikan di atas!
No
Taman Indonesia Kaya
Langit Pagi Di Sekolah Baruku
1
………………………………………………….
………………………………………………….
………………………………………………….
………………………………………………….
………………………………………………….
………………………………………………….
………………………………………………….
………………………………………………….
…………………………………………………….
……………………………………………………
……………………………………………………
……………………………………………………
……………………………………………………
……………………………………………………
……………………………………………………
……………………………………………………
P.            Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk;
  1. Bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas ≤ 20%;
  2. Belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%, dan
  3. Pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%.
Q.       Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasan untuk mempelajari soal-soal
Soal Pengayaan
 
 
  1. Pernyataan berikut yang merupakan ciri teks deskripsi . .
    1. Bersifat
    2. Mengandung bukti dan
    3. Menggunakan contoh, fakta, gambar peta, dan
    4. Penggambaran tersebut dilakukan sejelas-jelasnya dengan melibatkan kesan
  1. Setiap memandang wajahnya, hatiku terasa teduh. Ya, wajah ibuku memang Matanya yang bulat menyiratkan kasih sayang kepada orang lain. Tangannya yang mungil dan lembut mengajari kami berjalan untuk pertama kalinya. Dengan tangannya yang mungil, ibuku menyuapi kami untuk pertama kalinya dan menghapus air mata kami saat kami menangis. Rambut ibu yang indah menggambarkan keindahan pikirannya. Tidak pernah terbesit dalam pikirannya berbuat buruk kepada orang lain. Dengan bibir mungilnya nasihat-nasihat indah tentang kehidupan mengalir ke telinga kami.
Kalimat di atas merupakan deskripsi. . .
  1. Deskripsi sugestif
  2. Deskripsi teknis/ekspositoris
  3. Deskripsi subjektif
  4. Deskripsi objektif
  1. Berdasarkan teks deskripsi pada soal di atas objek yang dideskripsikan . .
    1. wajah ibuku
    2. tangan ibuku
    3. keramahan ibuku
    4. sosok ibuku
  1. Paragraf yang menyatakan aspek bidang perasaan . .
  1. Kedua anak itu bak pinang dibelah dua. Wajahnya sangat mirip. Rambut kedua anak itu Kulitnya putih bersih seperti ibunya.
  2. Dilihat dari penampilannya, orang itu pasti kaya. Setiap hari baju yang dikenakan selalu bagus. Ia selalu menggunakan baju dan perhiasan mahal jika akan pergi ke
  3. Hani sangat sensitif. Ia mudah tersinggung jika temannya salah mengucapkan kata-kata. Oleh karena itu, teman-teman Hani sangat hati-hati
  4. Ayah dan ibu tidak pernah berbuat kasar terhadap Ayah dan ibu selalu memperlakukan kami dengan lembut. Keluarga kami hangat dan saling menyayangi.
  1. Pemerintah Kabupaten Probolinggo menawarkan paket wisata erupsi Gunung Penawaran ini bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan sekaligus memberikan jaminan bahwa gunung setinggi 2.329 m dari permukaan laut tersebut aman dikunjungi meskipun berstatus siaga. Wisatawan dapat menikmati pemandangan eksotis Gunung Bromo dari jauh. Penawaran paket wisata ini termasuk kegiatan menikmati hasil panen dan keindahan matahari terbit.
Teks tersebut membahas. . .
  1. Keindahan gunung Bromo
  2. Penawaran paket wisata erupsi Gunung Bromo
  3. Peningkatan kunjungan wisatawan
  4. Pemandangan eksotis Gunung Bromo
Perhatikan kedua teks berikut !
TEKS 1
PANTAI MOJOPAHIT
Pemandangan Pantai Mojopahit – Mojokerto sangat memesona. Di sebelah kiri terlihat tebing yang amat sangat tinggi dan di sebelah kanan kita bisa melihat batu karang besar yang seolah- olah siap menjaga gempuran ombak yang datang setiap saat. Banyaknya wisatawan yang selalu mengunjungi Pantai Mojopahit ini membuat pantai ini tidak pernah sepi dari pengunjung.
Di pantai Mojopahit ini kita bisa bermain pasir dan merasakan hembusan segar angin laut. Kita juga bisa naik kuda ataupun angkutan sejenis andong yang bisa membawa kita ke area karang laut yang sungguh sangat indah.Disore hari, kita bisa melihat matahari terbenam yang merupakan momen sangat istimewa melihat matahari yang seolah-olah amsuk ke dalam hamparan air laut.
TEKS 2
TARI GAMBYONG
Tari Gambyong adalah tarian untuk menyambut tamu atau mengawali suatu resepsi perkawinan. Tarian ini dinamai sesuai dengan nama penari yang bernama Gambyong. Penari ini hidup pada zaman Sunan Paku Buwana IV di Surakarta. Dia mahir dalam menari dan memiliki suara merdu sehingga menjadi pujaan kaum muda pada zaman itu.
Koreografi tari Gambyong sebagian besar berpusat pada penggunaan gerak kaki, tubuh, lengan, dan kepala. Penari tidak hanya lentur tubuhnya, tetapi juga harus terampil.Ada berbagai gerak dalam tari Gambyong. Gerak srisig adalah gerak dengan sikap berdiri jinjit dilanjutkan dengan langkah-langkah kecil. Nacah miring yaitu kaki kiri bergerak ke samping, bergantian disusul kaki kanan diletakkan di depan kaki kiri. Kengser adalah gerak kaki ke samping dengan cara bergeser dengan posisi kaki tetap merapat ke lantai. Gerak embat atau entrag adalah gerak dengan posisi lutut yang
membuka karena mendhak bergerak ke bawah dan ke atas. Selain itu, ada juga gerak berjalan (sekaran mlaku), dan gerak di tempat (sekaran mandheg).
(sumber:http://www.guruberbahasa.com/2016/02/2-contoh-teks-deskripsi-tari-saman- dan.html)
  1. Perbedaan teks 1 dan teks 2 tersebut adalah …
    1. Topik utama yang dideskripsikan: Teks 1 Pantai Mojopahit, Teks 2 Tari Gambyong
Perincian isi: Teks 1 Pemandangan pantai, tebing di kanan kiri pantai, pengunjung, keindahan matahari terbenam. Teks 2 Waktu pementasan, koreografi tari Gambyong
  1. Topik utama yang dideskripsikan: Teks 1 Keindahan Pantai Mojopahit, Teks 2 Tari Gambyong Perincian isi: Teks 1 Pemandangan pantai, pengunjung, permainan yang ada di pantai, keindahan matahari terbenam. Teks 2 Penemu tari Gambyong, gerakan tari Gambyong
  2. Topik utama yang dideskripsikan: Teks 1 Pantai Mojopahit Teks 2 Tari Gambyong
Perincian isi: Teks 1 Keindahan Pantai Mojopahit ketika sore hari Teks 2 Kelenturan Tari Gambyong
  1. Topik utama yang dideskripsikan: Teks 1 Pantai Mojopahit Teks 2 Tari Gambyong
Perincian isi: Teks 1 Alasan mengapa pantai ini sangat banyak pengunjungnya, Teks 2 Tujuan tari, gerakan tari Gambyong
  1. Paragraf yang mengandung unsur deskripsi umum adalah …
  1. Rumah makan “ Nyampleng” terletak di sebelah selatan alun-alun Kota Malang. Rumah makan ini terkenal dengan masakan Nama rumah makan ini berasal dari bahasa Jawa yaitu nyamleng yang berarti enak sekali. Sesuai dengan namanya rumah makan ini menyediakan masakan Jawa dengan cita rasa tinggi. Bangunan rumah makan ini beraksitektur Jawa. Hampir semua peralatan dan ornamen di rumah makan ini berhiaskan dengan nuansa Jawa.
  2. Memasuki rumah makan ini, kita disambut gapura bernuansa Jawa yang berdiri kokoh di pintu Di bagian DEPAN rumah makan ini terpasang gapura yang
indah bertuliskan huruf Jawa dengan warna alami. Begitu memasuki pintu utama kita akan disambut ruangan yang sejuk dengan estetika tinggi. Lantai rumah makan ini terbuat dari kayu berwarna coklat tua. Dinding berwarna putih bersih.
  1. Di dalam rumah makan ini diletakkan gamelan Jawa yang tertata rapi lengkap dengan niyaganya. Warna gamelan keemasan dengan bingkai kayu warna coklat gelap sangat antik dan menarik. Di samping gamelan di tata meja kursi antik dengan warna legam. Di pojok ruangan diletakkan lampu hias coklat dengan ornamen kuning
  2. Di bagian belakang terdapat kolam ikan nila. Warna merah yang mendominasi kolam nampak seperti kain indah yang sedang dimainkan seorang penari. Kolam itu tidak terlalu luas, tetapi Di pinggir kolam dihias beragam bunga. Warna warni bunga dengan semerbakwanginya menambah keasrian rumah makan ini.
  1. Taman Putroe Phang terletak di wilayah kompleks Istana Sultan Aceh di Banda Taman ini dibuat agar sang permaisuri tidak pernah (…………….. ) kesepian ketika
ditinggal oleh sultan, yang sering bepergian untuk menjalakan pemerintahannya. Di taman tersebut terdapat sebuah bangunan unik, bernama Gunongan.
Kata yang tepat untuk melengkapi teks tersebut adalah …
  1. melihat
  2. mengenang
  3. merasa
  4. membayangkan
  1. Rumah makan ini terkenal dengan masakan Kata bercetak miring pada kalimat tersebut bermakna ….
    1. Paling
    2. Mempunyai
    3. Menyerupai
    4. Banyak
  1. (1) Memasuki bibir pantai Senggigi kita akan disambut angin pantai yang lembut dan udara yang segar. (2) Angin lembut terasa mengelus kulit. (3) Garis pantai Senggigi yang panjang dengan gradasi warna pasir putih dan hitam membuat
keindahan pantai ini semakin menarik. (4) Pemandangan bawah laut Senggigi juga tidak kalah memesona. (5) Terumbu karang nampak berwarna-warni sangat indah. Dari kutipan teks di atas, yang termasuk majas personifikasi adalah …
  1. (1) dan (2)
  2. (2) dan (3)
  3. (3) dan (4)
  4. (4) dan (5)
Kunci Jawaban
 
 
 
  1. A A
  2. C A
  3. D C
  4. C B
  5. B 10. A
Lampiran
 
Bacaan Guru dan Siswa
A.       Pengertian Teks Deskripsi
Merupakan teks yang berisi pemaparan atau penggambaran mengenai suatu tempat atau orang secara terinci.
B.     Ciri-ciri Teks Deskripsi
  1. Menggambarkan atau melukiskan sesuatu
  2. Penggambaran dilakukan dengan jelas dan melibatkan kesan indera
  3. Membuat pembaca ikut merasakan sendiri atau mengalaminya
  4. Menjelaskan ciri-ciri objek seperti warna, ukuran, bentuk, dan keadaan secara terperinci
C.     Ciri-ciri kebahasaan dari teks deskripsi meliputi:
  1. Penggunaan kata baku (formal, kreativitas, aktif, dan lain sebagainya)
  2. Penggunaan kata hubung/ kata sambung atau konjungsi (atau, dan, tetapi, sehingga)
  3. Penggunaan kata berimbuhan (ber-, men-, dan sebagainya)
  4. Penggunaan kata rujukan (ini, itu, di sana, di sini, dan tersebut)
D.     Struktur teks deskripsi
Struktur teks deskripsi terdiri dari tiga bagian sebagai berikut:
1.  Identifikasi
Identifikasi merupakan penetapan identitas baik orang, benda, atau objek lainnya.
2.  Klasifikasi
Klasifikasi merupakan penyusunan golongan atau pengelompokan menurut kaidah yang telah ditetapkan.
3.  Deskripsi bagian
Deskripsi bagian merupakan paragraf yang berisi tentang manfaat dari objek yang sedang diamati.
4.  Deskripsi bagian
Deskripsi bagian merupakan paragraf yang berisi tentang manfaat dari objek yang sedang diamati.
5.  Deskripsi bagian
Deskripsi bagian merupakan paragraf yang berisi tentang manfaat dari objek yang sedang diamati.
6.  Deskripsi bagian
Deskripsi bagian merupakan paragraf yang berisi tentang manfaat dari objek yang sedang diamati.
E.     Jenis teks deskripsi
  1. Teks Deskriptif Spasial
Teks deskriptif spasial adalah teks yang melukiskan tentang ruang atau tempat berlangsungnya suatu peristiwa.
2.  Teks Deskriptif Objektif
Teks deskriptif objektif merupakan teks yang menggambarkan suatu hal atau orang dengan mengungkapkan identitas hal/orang tersebut.
3.  Teks Deskriptif Subjektif
Teks deskriptif subjektif adalah teks yang menggambarkan objek seperti penafsiran atau kesan perasaan penulis (tafsiran penulis)
Contoh Teks Deskripsi
  1. Pengertian Ide Pokok
Ide pokok adalah ide utama atau inti pembahasan dari sebuah paragraf. Pokok pikiran disebut juga gagasan utama, gagasan pokok, atau ide pokok. Pokok pikiran sebuah paragraf terdapat pada kalimat utama.
  1. Ciri-ciri ide pokok
  2. Memiliki kalimat pendukung (kalimat pengembang) atau
  3. Ada yang mendukung, baik itu berupa penjelasan atau alasan yang menguatkannya.
  4. Inti dari sebuah paragraf atau pusat
  5. Cara menentukan ide pokok
  6. Bacalah paragraf dengan seksama
  7. Perhatikan kalimat pertama & kalimat terakhir
  8. Tentukan kalimat yang merupakan kalimat utama paragraf tersebut
  9. Pokok pikiran dirumuskan dari kalimat utama paragraf tersebut
Contoh ide pokok atau kalimat utama pada paragraf dapat dibedakan menjadi 5 bagian yaitu Paragraf deduktif (awal) :
Paragraf yang kalimat utamanya di awal paragraf dan diikuti oleh kalimat-kalimat penjelas. Contoh:
Tenaga kerja yang diperlukan dalam persaingan bebas adalah tenaga kerja yang mempunyai etos kerja tinggi, yaitu tenaga yang pandai, terampil, dan berkepribadian. Tenaga kerja yang pandai adalah tenaga kerja yang mempunyai kemampuan akademis memadai sesuai dengan disiplin ilmu tertentu. Terampil artinya mampu menerapkan kemampuan akademis yang dimiliki disertai kemampuan pendukung yang sesuai untuk diterapkan agar diperoleh hasil maksimal. Paragraf di atas termasuk paragraf deduktif karena kalimat topiknya terdapat pada awal paragraf. Kalimat topik paragraf tersebut adalah tenaga kerja yang diperlukan dalam persaingan bebas tenaga kerja adalah tenaga kerja yang mempunyai etos kerja tinggi, yaitu tenaga yang pandai, terampil, dan berkepribadian. Kalimat topik itu kemudian dikembangkan dengan kalimat-kalimat penjelas. Kalimat-kalimat penjelas itu masingmasing menguraikan butir-butir yang diperlukan untuk mempertegas informasi dalam kalimat topik tentang etos kerja tinggi, yang meliputi kepandaian, keterampilan, dan kepribadiantenagakerja.
Paragraf induktif (akhir) : paragraf yang kalimat utamanya terletak pada bagian akhir. Contoh:
Salju yang turun dari langit memberikan hiasan yang indah untuk bumi. Beberapa kota disulap
dengan nuansa putih, menghasilkan pemandangan cantik dan memikat bagi penikmat keindahan. Hawa dinginnya semakin hari menggigit kawasan-kawasan yang beriklim subtropis dan sedang ini. Inilah musim dingin yang terjadi di negeri matahari terbit. Paragraf diatas diawali dengan perincian yang berupa peristiwa-peristiwa khusus. Peristiwa khusus itu berupa salju yang turun, keadaan kota yang memutih karena salju, dan hawa dingin yang menyelimuti beberapa wilayah di Jepang. Semua peristiwa khusus itu kemudian disimpulkan bahwa itulah keadaan Jepang saat musim dingin. Tulisan dengan pemaparan semacam itu dapat dikategorikan sebagai paragraf induktif, suatu paragraf yang dimulai dengan hal khusus kemudian diakhiri dengan pernyataan umum yang merupakan kalimat topiknya.
Paragraf deduktif-induktif (campuran) : paragraf yang kalimat utamanya terletak pada bagian awal dan akhir paragraf.
Contoh:
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa tingginya kolesterol merupakan faktor risiko yang paling besar yang menyebabkan seseorang terserang penyakti jantung koroner. Hampir 80% penderita jantung koroner di Eropa disebabkan kadar kolesterol dalam tubuh yang tinggi. Bahkan, di Amerika hampir 90% penderita jantung koroner disebabkan penderita makan makanan yang berkadar kolesterol tinggi. Begitu juga di Asia, sebagian besar penderita jantung koroner disebabkan oleh pola makan yang banyak mengandung kolesterol. Dengan demikian, kolesterol merupakan penyebab utama penyakit jantung koroner. Gagasan utama atau kalimat utama paragraf
tersebut adalah kolesterol merupakan penyebab penyakit jantung koroner. Gagasan utama itu kemudian diikuti oleh tiga kalimat penjelas. Ketiga kalimat penjelas itu adalah (1) hampir 80% penderita jantung koroner di Eropa disebabkan kadar kolesterol dalam tubuh yang tinggi; (2) di Amerika hampir 90% penderita jantung koroner disebabkan penderita makan makanan yang berkadar kolesterol tinggi; (3) di Asia sebagian besar penderita jantung koreoner disebabkan oleh pola makan yang banyak mengandung kolesterol. Ketiganya merupakan penjelas atau penegas bahwa kolesterol menjadi penyebab utama penyakit jantung koroner.
Paragraf ineratif (tengah) : paragraf yang kalimat utamanya terletak di tengah tengah paragraf.
Contoh:
Gunung Sinabung di Sumatera Utara meletus. Belum reda letusan Gunung Sinabung, Gunung Kelud di Jawa Timur juga meletus. Selain gunung berapi yang meletus itu, banjir terjadi di beberapa daerah. Ibu kota Jakarta, seperti tahuntahun sebelumnya, dilanda banjir. NTT yang sering mengalami kekeringan juga dilanda banjir. Indonesia memang sedang ditimpa banyak musibah dan bencana. Bencana-bencana tersebut menelan korban, baik harta maupun jiwa. Padi di sawah-sawah yang siap panen menjadi gagal panen. Sayur mayur yang banyak ditanam dan dihasilkan di lereng-lereng gunung juga hancur sehingga harga di pasar menjadi melambung. Gagasan utama atau kalimat utama dalam pargraf tersebut yaitu Indonesia memang sedang ditimpa banyak musibah dan bencana. Kalimat tersebut berada di tengah dan menjadi inti dari paragraf tersebut.
Paragraf menyebar (menyebar) : Paragraf dengan pola semacam itu tidak memiliki kalimat utama. Pikiran utamanya menyebar pada seluruh paragraf atau tersirat pada kalimat- kalimatnya.
Contoh:
Matahari belum tinggi benar. Embun masih tampak berkilauan. Warna bunga menjadi sangat indah diterpa sinar matahari. Tampak kupu-kupu dengan berbagai warna terbang dari bunga yang satu ke bunga yang lain. Angin pun semilir terasa menyejukkan hati. Gagasan utama paragraf tersebut tidak terdapat pada kalimat pertama, kedua, dan seterusnya. Untuk dapat memahami gagasan utama paragraf itu, pembaca harus menyimpulkan isi paragraf itu. Dengan memperhatikan setiap kalimat dalam paragraf itu, kita dapat menyarikan isinya, yaitu gambaran suasana pada pagi hari yang cerah. Inti sari Itulah yang menjadi gagasan utamanya.
https://edukasi.okezone.com/read/2021/09/27/624/2477619/pengertian-ide-pokok-ciri-ciri- cara-menentukan-dan-contohnya?page=2
I.     Pengertian Ide Penjelas
 
Ide Penjelas adalah sebuah gagasan yang menjelaskan ide pokok. Ide penjelas disebut dengan gagasan penjelas.
Contoh Ide Pokok dan Ide Penjelas
Semenjak terjadinya bencana gempa bumi yang disusul gelombang tsunami di Aceh dan Sumatera utara, seringkali terjadinya bencana dijadikan sebagai sarana untuk melakukan pemungutan uang kepada masyarakat. Banyak kelompok orang maupun organisasi yang tidak bertanggung jawab meminta sumbangan kepada masyarakat untuk korban becana alam. Mereka beroperasi di pinggir-pinggir jalan, lampu merah bahkan ada yang di bus kota dengan mengatasnamakan Departement Sosial.
Dalam paragraf tersebut yang menjadi ide pokok paragraf yaitu seringkali terjadinya bencana tersebut dijadikan sebagai sarana untuk melakukan pemungutan uang kepada masyarakat. Sedangkan ide penjelas dalam paragraf tersebut yaitu:
J.   Fakta
Merupakan pernyataan yang berupa situasi riil dari sebuah kajadian yang terjadi.
Fakta berisi sesuatu yang benar-benar ada dan pernyataan dari sebuah fakta biasanya sulit untuk disanggah oleh siapapun. Dalam sebuah fakta, antara satu orang dengan orang lainnya pastinya sama karena kejadiannya jelas, tidak dapat terbantahkan serta dapat dicek kebenarannya. Sementara, opini adalah suatu sikap atau pendapat seseorang mengenai sebuah keadaan yang pernah ataupun belum terjadi. Opini sangat dipengaruhi oleh perasaan,
pemikiran, perspektif, keinginan, sikap, pengalaman, pemahaman, keyakinan setiap individu. Jadi, opini antara satu orang dengan orang lainnya cenderung tidak sama sebab dipengaruhi pola pikir, pengetahuan, serta lingkungan dalam menanggapi suatu persoalan.
K.   Ciri-ciri Fakta :
  1. Dapat dibuktikan kebenarannya
  2. Berisi data-data yang sifatnya kuantitatif (berupa angka) dan kualitatif (berupa pernyataan)
  3. Mempunyai data yang akurat baik waktu, tanggal, tempat dan peristiwanya
  4. Dikumpulkan dari nara sumber yang terpercaya
  5. Bersifat obyektif, yakni data yang sebenarnya, bukan dibuat-buat dan dilengkapi dengan gambar obyek
  6. Biasanya dapat menjawab rumus pertanyaan 5W + 1H
  7. Menyatakan kejadian yang sedang atau telah dan pernah terjadi
  8. Informasi berasal dari kejadian yang sebenarnya
L.   Ciri-ciri fakta dalam Kalimat
  • Memiliki Data Akurat
Dalam kalimat fakta, terdapat data yang jelas dalam suatu peristiwa. Di dalam kalimat, data tersebut dapat berupa bilangan statistik, tanggal dan waktu kejadian, maupun hal lain yang telah terverifikasi.
  • Bersifat Obyektif
Yang dimaksud obyektif dalam kalimat fakta adalah pernyataan yang terdapat di dalamnya bersifat umum dan telah diakui kebenarannya oleh banyak pihak, khususnya oleh badan atau lembaga resmi.
  • Benar-benar Terjadi
Sebuah kalimat dapat dianggap sebagai fakta jika pernyataan di dalamnya memaparkan situasi yang benar-benar terjadi. Benar-benar terjadi berarti seseorang bisa melihatnya dengan mata kepala sendiri ataupun mendengar laporan beritanya dari orang yang berwenang.
M.      Ciri-ciri Opini :
  1. Tidak dapat dibuktikan
  1. Bersifat subyektif dan biasanya disertai dengan pendapat, saran dan uraian yang menjelaskan
  2. Tidak memiliki
  3. Berisi pendapat tentang peristiwa yang terjadi
  4. Menunjukkan peristiwa yang belum pasti terjadi atau terjadi dikemudian hari
  5. Merupakan pikiran atau pendapat seseorang maupun kelompok
  6. Informasi yang disampaikan belum ada pembuktiannya
  7. Biasanya ditandai dengan penggunaan kata-kata : bisa jadi, sepertinya, mungkin, seharusnya,
Ciri-ciri Opini dalam Kalimat
  1. Mengandung Pendapat Pribadi
Dalam kalimat opini banyak berisi pendapat dari diri sendiri ataupun dari orang lain. Dalam beberapa kasus, pada kalimat opini ditemukan pernyataan dari orang yang sudah terkenal sehingga terkesan sebagai fakta. Padahal, perkataan orang itu juga masih sebatas pendapat yang belum bisa dibuktikan kebenarannya.
  1. Bersifat subyektif
Hampir sama dengan ciri pertama, ciri kedua dari kalimat opini adalah pernyataan yang dipaparkan dalam kaimat cenderung subyektif. Artinya, hal-hal yang dikemukakan hanya menurut salah satu pihak sehingga tidak bisa dikatakan netral.
  1. Memiliki Kata Bersifat Relatif
Pada kalimat opini, seseorang akan cenderung menemukan kata yang bersifat relatif. Maksud relatif di sini ialah kata atau frasa tersebut cenderung bisa berubah tergantung siapa yang mengucapkannya. Kata yang termasuk relatif, di antaranya paling, lebih, agak, ataupun biasanya.
https://www.bola.com/ragam/read/4428974/pengertian-fakta-dan-opini-ciri- perbedaan-dan-contohnya
  1. Unsur intrinsik
Merupakan unsur pembangun dari dalam cerpen. Unsur intrinsik adalah unsur penting yang tidak boleh dilewatkan dalam karya sastra. Komponen-komponennya terdiri dari tema, tokoh atau penokohan, alur cerita, latar, gaya bahasa, sudut pandang, dan
amanat.
  1. Tema
Tema merupakan ide dasar cerita, yang melatarbelakangi keseluruhan isi cerpen. Dalam cerpen, biasanya tema jarang dituliskan secara tersurat oleh pengarangnya. Tema memiliki sifat umum, oleh karena itu tema banyak diambil dari lingkungan sekitar, kisah pribadi seseorang.
  1. Tokoh dan Penokohan
Tokoh merupakan orang yang berperan dalam cerita. Sedangkan, pengertian penokohan                      adalah    teknik    atau    cara     pengarang    dalam    menggambarkan    dan mengembangkan karakter tokoh dalam cerita. Penokohan tokoh dalam cerita biasanya terbagi menjadi tiga karakter, yakni protagonis (baik), antagonis (kurang baik/ buruk), dan tritagonis (netral).
  1. Alur
Alur adalah jalan pola pengembangan atau rangkaian peristiwa yang terjadi dalam cerita. Adanya alur menjadikan cerita akan menjadi kesatuan yang utuh. Pola pengembangan cerita suatu cerpen haruslah menarik, sehingga pembaca dapat terdorong untuk membaca cerita sampai akhir.
  1. Latar
Latar atau setting dalam cerpen meliputi tempat, waktu, dan peristiwa. Latar digunakan untuk memperkuat keyakinan pembaca terhadap jalanya suatu cerita. Latar dalam suatu cerita bisa bersifat faktual, maupun imajinatif.
  1. Gaya Bahasa
Penggunaan gaya bahasa adalah cara mengungkapkan perasaan atau pikiran dengan tujuan memberikan efek pada para pembacanya. Selain itu, gaya bahasa juga digunakan salam menciptakan suatu nada, dan suasana persuasif, serta dialog supaya mampu memperlihatkan interaksi sekaligus hubungan antar tokoh. Gaya bahasa disebut dengan majas.
  1. Sudut Pandang
Sudut pandang adala ciri khas atau strategi yang digunakan oleh pengarang dalam menyampaikan cerita. Sudat pandang terdiri dari orang pertama, kedua, dan ketiga. Tidak menutup kemungkinan juga, pengarang menggunakan sudut pandang orang yang berada di luar cerita.
  1. Amanat
Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan pengarang kepada pembacanya. Umumnya, amanat dalam cerpen bersifat tersirat. Misalnya, tema cerita tentang perjuangan pahlawan akan berisi amanat tentang menumbuhkan sifat pantang menyerah, dan semangat mempertahankan kemerdekaan.
  1. Unsur Ektrinsik
Unsur ektrinsik adalah unsur yang berada di luar cerpen, meliputi norma yang berlaku di masyarakat untuk memenuhi hidupnya. Unsur ekstrensik menjadi bagian penting pengarang dalam membuat suatu cerita karena akan mendukung semua komponen dalam cerita.
Adapun komponen unsur ekstrinsik cerpen adalah sebagai berikut:
s
a.  Latar Belakang Masyarakat
Latar belakang masyarakat merupakan pandangan ideologi suatu masyarat pada negara, seperti kondisi politik, kondisi ekonomi, dan kondisi sosial.
b.  Latar Belakang Penulis
Latar belakang penulis merupakan riwayat hidup penulis atau pengarang cerita tersebut, misalnya psikologis, dan aliran sastranya.
c.  Nilai-nilai
Nilai yang dimaksudkan adalah nilai yang merupakan unsur ekstrinsik. Nilai tersebut meliputi                   nilai      moral,      nilai      agama,     nilai      sosial,      dan     nilai      budaya.
               Gorontalo,         Juli  2022
         Mengetahui,                                                                             
         Kepala Sekolah                                                                               Guru Mata Pelajaran
 
 
 
        Drs. Hi. Abdul Hamid Taidi, M.Pd                                                    Lesmita Husyain, S.Pd
        NIP. 196504061992031007
 
 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan masuk untuk bisa menulis komentar.

Kategori

Lokasi Sekolah

SMP Negeri 13 Gorontalo

 

SMP NEGERI 13 GORONTALO

Jln.Poowo, Kel.Bulotadaa Barat, Kec.Sipatana,  Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo

Telp .

email : admin@smpn13gorontalo.sch.id

website : http://www.smpn13gorontalo.sch.id